Minauli Consulting (Bagian keempat)
Salah satu Corporate Culture Minauli Consulting
adalah: “Ingin terjalin hubungan yang berkesinambungan dengan para pelanggan (continuity)”. Alhamdulillah hubungan
baik Ibu Irna Minauli dengan YPMHB terus berkesinambungan sampai saat ini. Aku beruntung mendapat kesempatan ikut dalam
aktivitas tahunan Minauli Consulting pada tahun 2014 yang lalu. Apa ya kegiatan yang berkesinambungan antara Minauli Consulting (MC) dengan YPMHB?
YPMHB
Yayasan
Pendidikan Marsipature Hutana Be disingkat menjadi YPMHB. Semboyan “Marsipature
Hutanabe” artinya: “Mari benahi kampung masing-masing”, dicetuskan oleh Alm.
Raja Inal Siregar, mantan Gubernur Sumatera Utara. Semboyan ini telah
diwujudkan Alm. Raja Inal Siregar dengan mendirikan SMAN 2 Plus Marsipature
Hutanabe pada tahun 1996 di kampung halamannya Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan.(tabularasa.blogspot.com/.../raja-inal-siregar.marsipature-hutana-be).
Sejak Alm. Raja Inal Siregar meninggal dunia akibat kecelakaan pesawat
lepas landas dari bandara Polonia Medan menuju Jakarta pada tahun 2005 yang
silam, YPMHB dikelola oleh putra almarhum yang bernama H.Yuriandi Siregar.
![]() |
Aku dan Bu Irna di depan lokasi YMPHB |
Lokasi SMAN 2 Plus Sipirok
SMAN 2 Plus Sipirok merupakan Sekolah Nasional Berstandar Internasional yang dikelola oleh pemerintah bersama dengan YPMHB, terletak di Jalan Padang Bujur, Paran Julu, Kec. Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.
Kerjasama MC dengan YPMHB
Para siswa SMP yang ingin masuk SMAN 2 Plus Sipirok harus
diseleksi ketat melalui dua tahapan, pertama adalah seleksi administrasi dan tahapan
kedua seleksi tes potensi akademik, psikotes, kesehatan dan tes kesamaptaan. Ibu Irna
Minauli telah mendapat kepercayaan untuk melakukan psikotes penerimaan siswa
sejak tahun 1997 dan berkesinambungan sampai sekarang beliau menjabat sebagai Direktur
Minauli Consulting (MC).
Psikotes ini
biasanya dilakukan pada bulan Mei setiap tahun dan ini merupakan salah satu
aktivitas tahunan MC. Ibu Irna Minauli
biasanya memberi kesempatan kepada Psikolog dan staf MC secara bergantian untuk
ikut dalam kegiatan psikotes ke SMAN 2 Plus Sipirok. Alhamdulillah aku mendapat kesempatan ikut pada tahun 2014 yang lalu.
![]() |
Alhamdulillah aku mendapat kesempatan ikut kegiatan MC & YPMHB |
Perjalanan ke SMAN 2 Plus Sipirok
Pada
tanggal 18 Mei 2014 yang lalu, Ronal, Putra, Aan Degianto, aku dan suami berangkat dari kantor MC dengan car rental
menuju Sipirok. Kami berhenti di Tebing Tinggi untuk shalat Zuhur dan makan
siang, lalu lanjut terus sampai di Sipirok sekitar pukul 21.00 WIB.
Memasuki wilayah perumahan guru SMAN 2 Plus Sipirok, kami berhenti di salah satu rumah dan melihat cahaya lampu disertai wajah Ibu Irna mengintip dari balik tirai jendela. Kami berlima tersenyum di dalam mobil, membayangkan Ibu Irna yang agak takut membuka pintu karena pakai acara mengintip, hehehe..... Ibu Irna sudah lebih dulu sampai di Sipirok karena kebetulan beliau mengikuti acara Seminar di Padang dan setelah selesai langsung menuju Sipirok.
Memasuki wilayah perumahan guru SMAN 2 Plus Sipirok, kami berhenti di salah satu rumah dan melihat cahaya lampu disertai wajah Ibu Irna mengintip dari balik tirai jendela. Kami berlima tersenyum di dalam mobil, membayangkan Ibu Irna yang agak takut membuka pintu karena pakai acara mengintip, hehehe..... Ibu Irna sudah lebih dulu sampai di Sipirok karena kebetulan beliau mengikuti acara Seminar di Padang dan setelah selesai langsung menuju Sipirok.
Pembagian Kerja di Penginapan.
Begitu masuk ke rumah, aku melihat ada dua tilam terletak di ruang tamu, dan ada dua kamar tidur. Kami kompromi membagi kamar untuk bobok, aku satu kamar dengan Bu Irna, kemudian Putra sekamar dengan suamiku (Arif), lalu Ronal dan Aan di ruang tamu.
Selesai pembagian kamar, lanjut pembagian kerja, Aan memasak mie instan dengan peralatan dapur seadanya, Ronal karena tegap kebagian mengangkat air, kemudian aku dan Putra membersihkan kamar mandi. Ibu Irna paling enak, bagian "icip-icip" mie instan yang sudah masak, istilah kerennya jago dalam bagian "Quality Control", karena punya taste yang bagus.
Bersyukur kali ada Aan yang rajin di dapur, kalo enggak...harus aku yang turun tangan. Alhamdulillah selamat diriku. Hahaha.. inilah serunya hubungan berkesinambungan di MC.
Selesai pembagian kamar, lanjut pembagian kerja, Aan memasak mie instan dengan peralatan dapur seadanya, Ronal karena tegap kebagian mengangkat air, kemudian aku dan Putra membersihkan kamar mandi. Ibu Irna paling enak, bagian "icip-icip" mie instan yang sudah masak, istilah kerennya jago dalam bagian "Quality Control", karena punya taste yang bagus.
Bersyukur kali ada Aan yang rajin di dapur, kalo enggak...harus aku yang turun tangan. Alhamdulillah selamat diriku. Hahaha.. inilah serunya hubungan berkesinambungan di MC.
Kegiatan MC di SMAN 2 Plus
Sipirok (Hari Pertama, 19 Mei 2014)
Pagi hari
Pagi
selesai shalat Subuh aku ke luar melihat suasana sekitar penginapan dan
menghirup udara segar di pagi hari sambil menikmati pemandangan sunrise di ufuk timur, kalau Ibu Irna
Minauli masih leyeh-leyeh menikmati “pulau kapuknya” karena sudah berulang kali ke sini, jadi sudah terbiasa dengan alam sekitarnya dan gak penasaran lagi seperti kami yang baru pertama kali.
Kamar mandi hanya ada satu, oleh karena itu
kami berenam akur bergantian mandi. Sekitar pukul 06.30 WIB datang beberapa orang
siswa mengantarkan sarapan pagi, kamipun menikmati sarapan pagi dan bersiap-siap
menuju SMAN 2 Plus Sipirok.
![]() |
Sunrise di ufuk timur |
Berjalan kaki ke SMAN 2 Plus
Sipirok
Kami
berjalan kaki menikmati pagi yang indah dan udara Sipirok yang segar, jika ada yang menarik untuk diabadikan, kami
pun berhenti dan berfoto ria. Alamak....
letih juga harus menaiki beberapa anak tangga karena sekolahnya terletak di
atas bukit.
![]() |
Kami berjalan kaki menikmati pagi yang indah |
![]() |
Alamak... letih juga naik tangga ini ya |
Tiba
di atas, kami melihat Kepala Sekolah dengan beberapa siswa kelas dua SMA sedang
melaksanakan upacara bendera. Selesai upacara, kami berkenalan dengan Kepala
Sekolah dan diajak foto bersama mereka.
![]() |
Foto bersama Kepsek dan beberapa siswa kelas dua |
Tes Potensi Akademik (Tahap
pertama)
Kepala
Sekolah menjamu kami sebentar ke ruangannya. Selesai acara ramah tamah, kami memasuki ruangan kelas yang telah ditentukan pembagiannya, ada lima kelas
dan total siswa tamatan SMP sekitar 200 orang. Ibu Irna, Ronal, Putra, Aan
masing-masing mengawasi satu kelas, kecuali aku dan suami merupakan satu
paket. Tes Potensi Akademik dimulai
pukul 09.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB, kemudian istirahat satu jam.
Waktu jam
istirahat, kami harus kembali ke penginapan untuk makan siang dan shalat Zuhur. Sambil berjalan menuju penginapan, kami
membaca tulisan "Asmaul Husna", nama-nama baik Allah SWT yang ditulis pada tiang-tiang yang dipancang di
sekeliling areal sekolah. Bu Irna memilih tulisan "Maha Lembut" sesuai
dengan kepribadian beliau, lembut katanya. Aku memilih tulisan "Maha Adil", menurutku sejak muda adil dalam berbagi dengan adik-adikku. Kemudian bakodaklah kami dengan bahagianya.
![]() |
Ibu Irna di depan tulisan "Maha Lembut" |
![]() |
Aku di depan tulisan "Maha Adil" |
Psikotes (Tahap kedua)
Setelah selesai istirahat, psikotes dimulai pukul 13.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB. Begitu ke luar ruangan, kami berfoto ria di lorong sekolah yang bersih, di tangga dan di depan gerbang SMAN 2 Plus Sipirok.
Setelah selesai istirahat, psikotes dimulai pukul 13.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB. Begitu ke luar ruangan, kami berfoto ria di lorong sekolah yang bersih, di tangga dan di depan gerbang SMAN 2 Plus Sipirok.
Malam hari Ronal, Putra dan
Aan mulai sibuk memeriksa hasil psikotes para siswa, aku dan Bu Irna bercerita
di kamar sambil tertawa bahagia. Dari awal perjalanan, Ronal sudah menduga
kalau yang akan sibuk memeriksa hasil psikotes adalah mereka bertiga, jadi
jangan berharap kami berdua akan ikut. Inilah indahnya hubungan yang
berkesinambungan staf MC, kami sudah kenal dengan sifat masing-masing, jadi
semua enjoy aja lagi.
![]() |
Di lorong depan kelas yang bersih |
![]() |
Kami yang bergaya di tangga sekolah |
![]() |
Di depan gerbang SMAN 2 Plus Sipirok |
Kegiatan Outbound Training (Hari Kedua, 20 Mei 2014)
Jadwal dan Tujuan Pelatihan
Outbound Training
dilakukan di halaman sekolah yang udaranya segar dan pemandangan sekitarnya
menyejukkan mata memandang. Sesuai dengan kegiatan di alam terbuka, kami juga
memakai pakaian santai. Acara dimulai pukul 09.00 WIB sampai pukul 11.00 WIB.
Hari ini Aan Degianto bertindak sebagai pemandu acara dibantu oleh kami
berlima.
![]() |
Aan Degianto memberikan instruksi pelatihan |
Sebagai pembukaan, Aan mengumpulkan para siswa untuk mendengarkan instruksi pelatihan yang akan dilakukan, kemudian membagi para siswa menjadi sepuluh kelompok dan menentukan ketua kelompok masing-masing. Adapun pelatihan yang dilakukan oleh para siswa, adalah pembelajaran perilaku kepemimpinan dan permainan kreativitas, yang tujuannya untuk meningkatkan kepercayaan diri, inisiatif mengambil solusi, menumbuhkan sikap sportif dan teamwork. Aan mengajukan beberapa pertanyaan kepada ketua kelompok untuk meningkatkan keterampilan komunikasi. Melihat para siswa yang semangat mengikuti pelatihan ini, kami juga ikut bahagia.
![]() |
Aan dengan salah satu kelompok |
![]() |
Ketua kelompok menjawab pertanyaan Aan |
Permainan Kreativitas
Salah satu permainan kreativitas yang menarik adalah ketika Aan membagikan kepada ketua kelompok seutas tali yang panjangnya sekitar satu meter dan memberikan aba-aba agar masing-masing kelompok berkreasi untuk membuat tali tersebut sepanjang-panjangnya.
Begitu Aan mengatakan: “Mulai”, para siswa sibuk dan seru mengeluarkan ide-idenya, ada yang membuka tali sepatu, kemudian satu sama lain menyambungnya, dasi bajunya, bahkan bajunya juga disambung, setelah menjadi panjang, masing-masing kelompok meletakkan hasil kreasi mereka di atas tanah. Aan dan kami berlima berkeliling melihat kelompok yang berhasil membuat tali yang terpanjang. Luar biasa, para siswa memang kreatif dan dinamis. Permainan ini merupakan wujud kerjasama para siswa yang berkesinambungan dengan menyambung tali sepanjang-panjangnya.
![]() |
Permainan kreativitas, tali sepatu, dasi, baju disambung sepanjang-panjangnya |
![]() |
Kami dengan salah satu kelompok |
![]() |
Gaya salah satu kelompok lainnya |
![]() |
Aku dan suami, "satu paket" |
Kami berenam berjalan kembali ke penginapan untuk istirahat dan makan siang. Di tengah jalan, aku dan Bu Irna bekodak lagi tanda "sah" sudah selesai. Hahaha..... bahagianya, Alhamdulillah.
![]() |
Kami berdua bekodak tanda "sah" selesai |
Dari
kegiatan Tes Potensi Akademik dan Outbound
Training yang dilakukan oleh MC di SMAN 2 Plus Sipirok selama dua hari,
terlihat bagaimana caranya MC menjalin hubungan yang berkesinambungan
dengan YPMHB, merupakan wujud salah satu
Corporate Culture MC, yaitu: “Ingin
terjalin hubungan yang berkesinambungan dengan para pelanggan (continuity)”.
Ingin tahu apa yang kami lakukan setelah selesai kegiatan psikotes selama dua hari di SMAN 2 Plus Sipirok? Menyusul akan kuceritakan kisah Minauli Consulting (bagian kelima).
Ingin tahu apa yang kami lakukan setelah selesai kegiatan psikotes selama dua hari di SMAN 2 Plus Sipirok? Menyusul akan kuceritakan kisah Minauli Consulting (bagian kelima).
Kereeennnnn...kenangan yang luar biasa..menjadi inspirasi untuk menulia lagi..tanks bu ida
BalasHapusAlhamdulillah.. terima kasih Aan. Betul kenangan indah akan lebih berkesan bila dituang dalam tulisan sebagai "warisan" untuk generasi berikutnya kata Bu Irna.
BalasHapus
BalasHapusPengalaman yg menyenangkan krn lain disiplin ilmu tksh Bu Irna yg telah melibatkan saya dlm satu paket yg menyenangkan mantaaap
Alhamdulillah..selalu dapat satu paket kita ya. Bravo Nu Irna.
Hapuswah dari tulisa itu sepertinya sannat menyenangkan, Wahyu sambil membaca tulisan itu sambil membayangkan bereda di sana, seandainya Wahyu ikut kebagian tugas apa Wahyu ya bu? hehe. Begitulah indahnya berada di Minauli Counsulting, kerja berasa tidak kerja, selau dipenuhi canda tawa, pembagian tugas yang sesuai, serta saling tolong menolong. Wahyu tunggu tulisan2 selanjutnya bu.
BalasHapusMaaf bu ada beberapa tulisan yang kurang huruf, dan penulisan yang salah, komentarnya tidak bisa diedit hanya bisa dihapus. Untuk komentar selanjutnya akan Wahyu periksa tulisan Wahyu agar tyda ada tulisan yang kurang tau salah.
BalasHapusTerima kasih Wahyu Anisa atas komentarnya. In Syaa Allah kalau ada rezeki dan langkah,Wahyu akan dapat kesempatan untuk ikut ke Sipirok. Pandai-pandailah mengambil hati Bu Irna ya. Hehehe
BalasHapus